NTTKreatif, Tambolaka – Kepala Desa Kalimbu Tillu, Antonius Wunda Lero, akui adanya pengelolaan anggaran dana Desa yang dianggarkan melalui dana BUMDes pada tahun 2018 silam.

Anggaran tersebut ungkapnya, mandek hingga kini.

Sementara itu dirinya mengaku telah memintah pengurus BUMDes tersebut untuk melakukan pertanggungjawaban atas persoalan dana BUMDes tahun 2018.

“Kalau BUMDes untuk Desa Kalimbu Tillu tahun 2018 itu mandek. Saya sudah minta pengurusnya untuk buat surat pertanggungjawaban terkait dana 2018 yang 72 juta,” ungkapnya kepada nttkreatif.com pada kamis 24 April 2025 lalu.

Pihaknya pun mengaku bahwa anggaran tersebut kini telah menjadi salah satu temuan dari Inspektorat SBD.

“Itu tetap disusul dan sudah menjadi salah satu temuan dari inspektorat, sampai sekarang belum dikembalikan. Pengurusnya saya tahu. Ketuanya Amos Dairo Bili, Bendahara Meriana Dendo Ngara, lalu Sekretarisnya Anderias Bili Malo,” ungkapnya.

Meskipun anggaran BUMDes tahun 2018 telah mandek, Kades menyebut saat ini dirinya menganggarkan dana BUMDes pada tahun 2025 dengan besaran dana Rp.197 juta.

“Kalau untuk sekarang sesuai dengan petunjuk saya anggarkan 197 juta,” unkapnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten apapun tanpa seizin Redaksi NTT Kreatif.